Unicast
· Alamat unicast adalah jenis alamat yang paling umum pada jaringan IP.
· Sebuah paket dengan tujuan alamat unicast dimaksudkan untuk ditujukan ke sebuahhost yang spesifik.
· Sebuah IP address tujuan harus terdapat pada IP packet header untuk paket unicast yang dikirim dan diterima.
· Alamat MAC tujuan yang sesuai juga harus ada di Ethernet frame header.
Broadcast
· Pesan broadcast memiliki arti bahwa semua host yang ada pada local network (broadcast domain) akan menerima paket.
· Beberapa protokol jaringan seperti ARP dan DHCP menggunakan model pengiriman pesan broadcast.
· Di jaringan Ethernet, untuk pesan broadcast, Alamat MAC yang sebanyak 48 bit ditampilkan dalam bentuk Hexadecimal menjadi FF-FF-FF-FF-FF-FF.
· Jaringan kelas C misal 192.168.1.0 dengan default subnet mask 255.255.255.0akan memiliki alamat broadcast 192.168.1.255. Nilai desimal dari host portion-nya adalah 255 atau secara biner 11111111 (semua 1).
· Jaringan kelas B misal 172.16.0.0 dengan default subnet mask 255.255.0.0memiliki alamat broadcast 172.16.255.255.
· Jaringan kelas A misal 10.0.0.0 dengan default subnet mask 255.0.0.0memiliki alamat broadcast 10.255.255.255.
Multicast
· Pengalamatan Multicast mengijinkan peralatan source untuk mengirimkan paket ke group dari peralatan.
· Jangkauan alamat multicast adalah dari 224.0.0.0 sampai 239.255.255.255.
· Seperti alamat unicast maupun broadcast, pengalamatan multicast IP address memiliki nilai khusus yaitu 01-00-5E di hexadecimal.
IP Statis
· Dengan pengalamatan statis, administrator jaringan harus mengkonfigurasikan secara manual bagi tiap host.
· Tepat untuk network printer, server dan peralatan jaringan yang diakses melalui jaringan.
IP Dinamis
· Dynamic Host Configuration Protocol (DHCP) menyediakan suatu mekanisme untuk memberikan IP address, subnet mask, default gateway, dan informasi konfigurasi lainnya secara otomatis.
· Apabila host mati maka alamat dinamis tersebut dikembalikan ke pool untuk dipakai ulang.
DHCP Server
· Ketika sebuah host dikonfigurasikan sebagai DHCP client, dia tidak memiliki IP address, subnet mask atau default gateway.
· Dia akan mengirim pesan DHCP Discover secara broadcast dengan IP address tujuan 255.255.255.255 (32 semuanya satu) dan sebuah MAC address dengan nilai FF-FF-FF-FF-FF-FF (48 semuanya satu)
· Semua host pada jaringan akan menerima pesan broadcast berupa DHCP frame, namun hanya DHCP server yang akan me-reply (membalas).
· Server akan merespon dengan sebuah DHCP Offer, yang menawarkan sebuah IP address untuk client.
· Host kemudian mengirim sebuah DHCP Request ke server menanyakan untuk menggunakan IP address yang disarankan.
· Server merespon dengan sebuah DHCP Acknowledgment.
Batas Jaringan dan Ruang Pengalamatan
· Router menyediakan gateway agar host pada sebuah jaringan dapat berkomunikasi dengan host pada jaringan yang berbeda.
Cara Host terkoneksi ke ISP (Internet)
Ø Direct Connection
– Beberapa pengguna Internet memiliki sebuah komputer yang langsung terkoneksi dengan ISP melalui sebuah modem.
– Dalam hal ini sebuah alamat publik dari DHCP server pada ISP diberikan ke sebuah host.
Ø Koneksi melalui Integrated Router
– Integrated router menerima alamat public dari ISP.
– Internal host menerima alamat private dari router.
Ø Koneksi melalui Peralatan Gateway
– Peralatan Gateway adalah kombinasi dari integrated router dan sebuah modem pada satu unit, dan terkoneksi langsung dengan ISP dan internal PC menerima alamat private melalui peralatan gateway.
NAT (Network Address Translation)
· Integratedrouter menerima alamat publik dari ISP, sehingga dia dapat mengirim dan menerima paket ke dan dari Internet.
· Router juga menyediakan alamat private pada host di local network sementara alamat private tidak diijinkan untuk berkomunikasi di Internet.
· Oleh karenanya diperlukan proses translasi dari alamat private menjadi alamat publik yang unik agar client dapat berkomunikasi di Internet.
· Proses yang digunakan untuk mengkonversi alamat private ke alamat Internet-routabledikenal dengan Network Address Translation (NAT).
· Dengan NAT, alamat IP private (local) dikonversi ke alamat IP public (global).
· Hanya paket yang ditujukan ke jaringan lain yang butuh untuk dikonversi.
· Paket ini harus melewati gateway, dimana integrated router mengganti alamat IP yang private dengan IP address publik miliknya.
· Meskipun tiap host di jaringan internal memiliki IP private yang unik, namun dia harus berbagi satu alamat Internet routable yang diberikan oleh Router.
0 Comment for "MACAM ALAMAT IP "